Contoh Surat Pengajuan Perundingan Bipartit

surat pengajuan bipartit contoh

Sesuai dengan Permenakertrans No. 31/2008, berikut contoh surat permintaan perundingan bipartit:

Format Surat

Nomor :                      (Tempat), (tanggal) ……………………….
Lampiran : 1 (satu) berkas
Hal. : Permintaan Perundingan

Kepada Yth.
Sdr. ………………………………….

Dengan hormat,
Sehubungan dengan adanya permasalahan yang perlu dirundingkan secara Bipartit maka kami mengajukan untuk melakukan musyawarah pada :
Hari :
Tanggal :
Pukul :
Tempat :
Untuk menyelesaikan masalah sebagai berikut :
1. …………………………………………………………………………………………..
2. …………………………………………………………………………………………..
3. ……………………………………………………………………… dst
Atas perhatian dan kesediaannya kami ucapkan terima kasih.

Pihak
*)Pengusaha/Pekerja/Buruh/
Serikat Pekerja/Serikat Buruh

surat pengajuan bipartit contoh

Format surat pengajuan bipartit dalam Permenakertrans No. 31/2008

Contoh Surat

Untuk Permasalahan PKWT

Bekasi, 25 Agustus 2019
Perihal : Permintaan Perundingan secara Bipartit
Lampiran : –

Kepada Yth.,
Pimpinan Perusahaan PT. Maju Mundur
di Kawasan Industri MM2100 Blok XX, No. XX, Cikarang Barat, Kab. Bekasi, Jawa Barat,

Dengan hormat,
Sehubungan dengan adanya permasalahan yang perlu dirundingkan secara Bipartit, maka Kami dari Pihak Pekerja/Buruh mengajukan untuk melakukan musyawarah pada:
Hari : Kamis
Tanggal : 30 Agustus 2019
Pukul : 10:00 WIB
Tempat : Ruang Meeting Perusahaan

Untuk menyelesaikan masalah sebagai berikut:
Penyimpangan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) atas nama pekerja/buruh sebagai berikut:
1) Budi Santoso Bagian Welding
2) Anwar Hamid Bagian Welding
3) Ruslan Bagian Welding

Agar diselesaikan dengan perubahan status PKWT menjadi Perjanjian Kerja Waktu Tidak Tertentu (PKWT) sesuai ketentuan Pasal 59 ayat (7) UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan jo. Kepmen No. 100 Tahun 2004 tentang Ketentuan Pelaksanaan PKWT untuk pekerja buruh atas nama Budi Santoso, Anwar Hamid dan Ruslan, diberikan surat keputusan pengangkatan sebagai karyawan tetap di PT. Maju Mundur dengan masa kerja dimulai sejak pertama kali masuk kerja.

Atas perhatianya dan kesediaannya kami ucapkan terima kasih

Hormat Kami,
Pekerja/Buruh,

Budi Santoso

Anwar Hamid

Ruslan

(dibubuhi tanda tangan)

1 tanggapan pada “Contoh Surat Pengajuan Perundingan Bipartit”

  1. Pingback: Bagaimana Pekerja Menghadapi Perundingan Bipartit? - F-SEDAR

Tinggalkan Balasan