Jokowi dan Pimpinan SP Makan Siang dan Naik Pesawat Bareng

Solidaritas.net, Jakarta  Dalam rangka meresmikan program satu juta rumah untuk buruh atau pembangunan rumah susun sederhana sewa (rusunawa) untuk buruh pabrik di Kelurahan Gedanganak Ungaran Timur Semarang Jawa Tengah, Presiden RI Joko Widodo mengajak 5 Presiden serikat buruh bersama-sama naik pesawat dan mengunjungi acara persemian tersebut pada Rabu (29/4/2015).

Para pimpinan serikat buruh yang diajak naik pesawat bersama Presiden Jokowi ke Semarang, 29 April 2014.

Para pimpinan serikat buruh yang diajak, yaitu Presiden Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) Mudhofir Khamid, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nenawea,  dan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said iqbal, Ketua Umum Konfederasi Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) Nining Elitos dan Ketua Umum Federasi Serikat Buruh Transportasi Pelabuhan Indonesia (FSBTPI) Ilhamsyah.

“Ini sejarah bagi kaum buruh di Indonesia, ya. Jokowi jadi presiden pertama di Indonesia yang mengajak pimpinan organisasi buruh naik pesawat kepresidenan,” ujar Andi Gani, dilansir dari Kompas.com.

Sedangkan menurut presiden KSBSI, Mudhofir Khamid, “Kami diajak menyaksikan peletakan batu pertama rumah susun sewa untuk pekerja. Kemarin presiden ajak kami ke sini saat makan siang bersama,” dilansir dari JPNN.com.

Andi Gani dan Mudhofir memang pendukung Jokowi sejak Pilpres 2014 lalu, sedangkan Said Iqbal dari FSPMI adalah pendukung Prabowo Subianto.

Pada Selasa (28/4/2015), pimpinan serikat buruh ini makan siang bersama dengan Jokowi di Istana Negara. Turut hadir pula nama-nama, seperti Wahyu Susilo dan Anis Hidayah dari Migrant Care, German Anger, Indra Munaswar, dan Timboel Siregar dari Komite Politik Buruh Indonesia (KPBI).

Makan siang Presiden Jokowi bersama sejumlah pimpinan serikat buruh, 28 April 2015.

Dalam kesempatan makan siang yang juga dihadiri Menakertrans Hanif Dhakiri itu, Said Iqbal mengusulkan jabatan Direktur BPJS seharusnya diisi oleh perwakilan serikat buruh. Sementara, KPBI meminta agar penggodokan RPP Pengupahan melibatkan serikat buruh.

Kenaikan upah lima tahun sekali ini belum berwujud Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) Pengupahan, namun wacana ini sedang digodok di Kemenakertrans.

Pada kesempatan makan siang tersebut, Presiden Jokowi juga menjanjikan akan membahas persoalan buruh migran secara khusus dengan Migrant Care dan pihak terkait lainnya.

Tinggalkan Balasan