Solidaritas.net, Karawang – Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI) Kabupaten Karawang menyatakan dukungannya untuk pasangan calon bupati wakil bupati Karawang Cellica Nurachadiana dan Jimmy. Bahkan PPMI pernah mendeklarasikan dukungan ini beberapa waktu yang lalu, dukungan diberikan kepada pasangan calon bupati Celllica-Jemmy karena pasangan ini dinilai peduli terhadap nasib buruh.
“PPMI sudah menyatakan akan mendukung bu Celica sebagai bupati dan mengawal kepemimpinan beliau jika terpilih nanti,” demikian diungkapkan Wahidin selaku ketua DPC PPMI Karawang kepada Solidaritas.net, Minggu (22/11/2015).
Menurutnya, dukungan ini diberikan karena sudah dua tahun Celica menempatkan UMK Karawang sebagai UMK tertinggi.
“Sudah 2 tahun beliau menempatkan Karawang sebagai juara UMK se indonesia, hal lain terkait masalah perburuhan lainnya nanti kita beri masukan terutama agar Perdanaker Karawang Nomor 1 Tahun 2011 bisa ditegakkan, tentunya dikawal oleh rekan-rekan buruh di karawang. Jika bu Celica nanti tidak amanah dan istiqomah kami yang terdepan akan mengingatkan beliau,” ujarnya.
Senada dengannya, Euis Puspitasari, ketua Srikandi Cellica yang juga Ketua Pemberdayaan Perempuan PPMI Karawang, mengatakan Cellica sudah berulang kali mendukung maupun menyetujui kenaikan UMK Karawang. Olehnya, Euis menganggap hal itu cukup menjadi alasan untuk mendukung pasangan bernomor urut tiga ini.
“Itu merupakan bukti bahwa ibu Cellica sangat memperhatikan kebutuhan rakyatnya,” tuturnya.
Selama ini, Cellica juga dinilai banyak memberikan perhatian kepada buruh sehingga masalah ketenagakerjaan dengan melibatkan beberapa pihak bisa terselesaikan sesuai harapan.
“Lebih penting lagi, ibu Cellica turut menolak adanya PP Nomor 78 Tahun 2015,” imbuhnya.
Sebelumnya, pada 4 Oktober 2015, bertempat di rumah makan Lebak Sari Indah, Cellica Nurachadiana mengukuhkan relawan Laskar Cellica, Srikandi Cellica dan Baraya. Ketiganya adalah relawan binaan DPC PPMI Karawang, dibentuknya relawan ini untuk mengakomodir suara anggota PPMI dalam Pilkada Kabupaten Karawang pada 9 Desember 2015 mendatang.
