Protes Kesewenangan STAIM Sinjai, Mahasiswa Diancam DO

demonstrasi mahasiswa staim sinjai
Lingkar Peduli Demokrasi Kampus melakukan aksi demonstrasi Rabu (2/12/2015) siang di kampus STAIM Sinjai. (Kredit: butuh rujukan/klaim).

Solidaritas.net, Sinjai – Lingkar Peduli Demokrasi Kampus (LPDK) melakukan protes atas kesewenang-wenangan yang dilakukan oleh Ismail Hasan selaku Wakil Ketua III lembaga Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah (STAIM) Kabupaten Sinjai, Provinsi Sulawesi Selatan. Namun, mahasiswa yang tegabung dalam LPDK itu justru diancam akan di-Drop Out (DO).

Diduga selama ini Ismail telah melancarkan upaya pembungkaman demokrasi. Seperti melakukan intervensi terhadap lembaga mahasiswa dengan mendaulat bahwa dirinya berhak mengangkat dan memberhentikan pengurus organisasi kemahasiswaan. Bahkan, Ismail mengklaim bahwa kampus berhak secara sepihak merubah Aturan Dasar/Aturan Rumah Tangga (AD/ART) organisasi kemahasiswaan, mahasiswa juga dilarang terlibat dalam pengambilan kebijakan kampus dan lainnya.

Tidak terima dengan hal itu, sekelompok mahasiswa dari Lingkar Peduli Demokrasi Kampus melakukan protes, namun justru diancam akan di keluarkan dari kampus (DO). Akhirnya, mahasiswa LPDK pun melakukan aksi demonstrasi pada Rabu (2/12/2015) siang di kampus STAIM Sinjai.

Mahasiswa-mahasiswa itu menuding, Ismail Hasan selaku Wakil Ketua III STAIM Sinjai merupakan aktor intelektual dari pembungkaman lembaga kemahasiswaan. Oleh karena itu, mereka menuntut:

  1. Copot Ismail Hasan selaku Wakil Ketua III STAIM Sinjai;
  2. Hentikan intervensi terhadap lembaga kemahasiswaan.

Mereka juga meminta kepada seluruh pihak agar bersolidaritas dan mengecam Ismail Hasan dengan mengirimkan pesan singkat di nomor 0813 4222 0389. Solidaritas ini diserukan karena mereka percaya bahwa solidaritas adalah senjata untuk melawan kedzaliman.

Tinggalkan Balasan