Solidaritas.Net, Merida (Venezuealanalysis.com, 10 September 2013)—
Presiden Venezuela Nicolas Maduro mengumumkan bahwa pesawat Angkatan Bersenjata Nasional Bolvarian akan segera membawa bantuan kemanusiaan untuk pengungsi Suriah di Beirut, Lebanon.
Inisiatif ini datang dari resolusi Dewan Politik Bolivarian Alliance for The Peoples of Our America (ALBA) dalam pertemuan di Caracas sepanjang akhir pekan lalu.
Pesawat tersebut akan membawa selimut, obat-obatan dan makanan.
”Alba memutuskan mengirim pesawat dengan bantuan kemanusian, mengingat situasi yang genting di Lebanon, di mana tidak ada seorang pun yang memberikan bantuan,” kata Menteri Luar Negeri Venezuela, Elias Jaua.
Resolusi ALBA menolak intervensi dan tindakan militer apapun di Suriah. Hal ini menyatakan bahwa, “ALBA akan mengirimkan pesawat udara yang sarat dengan kehidupan sementara Amerika Serikat berharap mengirimkan pesawat bermuatan bom yang menyebabkan kematian dan kehancuran.”
“Ini yang paling bisa kita lakukan sebagai bukti untuk aktif dalam solidaritas dan cinta rakyat Amerika Latin, terutama mereka yang ikut serta di ALBA..sebuah bukti komitmen kami yang mendalam bagi perdamaian dan kehidupan untuk…Suriah,” kata Jaua.
Menurut wartawan Telesur di Damaskus, Hisham Wannous, rakyat Suriah menghargai bantuan kemanusiaan ALBA. “Rakyat Suriah telah mengesahkan bahwa blog regional tersebat tetap bersama di sisi mereka, memberikan bantuan dan dukungan,” katanya.
Wannous mengatakan setidaknya ada tujuh juta warga Suriah yang harus meninggalkan rumah mereka sejak perang saudara dimulai, lima juta orang “pindah untuk mengamankan diri mereka tetap di dalam wilayah Suriah dan sisanya menyeberangi perbatasan untuk mencari perlindungan di negara-negara tetangga.
Maduro juga mengumumkan bahwa rakyat di Venezuela akan berpartisipasi dalam “doa dan puasa untuk perdamaian” dipandu oleh Pope Francisco pada Sabtu depan.
Lebih jauh lagi, Maduro menyatakan belum menerima tanggapan atas surat yang menyerukan perdamaian yang dikirim olehnya ke Barack Obama, minggu lalu.
Sumber: Venezuelanalysis.com